Doa Sebelum Ujian Agar Lancar
Doa memohon rahmat Allah dan kemudahan urusan
Sebelum mengerjakan soal USBN, kamu juga bisa membaca doa ini agar diberi kemudahan urusan oleh Allah SWT.
رَبَّنَا آتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا
Rabbanaa aatinaa mil ladunka rahmatan wa hayyi' lanaa min amrinaa rasyadaa
Artinya: "Ya Allah, Tuhan kami berilah kami di sisi-Mu suatu rahmat, dan persiapkan kami mengenai urusan kami dengan petunjuk-Mu."
Doa memohon kemudahan urusan
Doa ini biasa dibaca sebelum memulai belajar, namun bisa juga dibaca untuk memulai mengerjakan soal ujian agar lancar dan mendapat nilai bagus.
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي
Rabbisy rahlii shadrii wa yassirlii amrii wahlul 'uqdatam mil lisaanii yafqahu qawli
Artinya: "Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku."
Doa Katolik untuk lulus ujian P3K
Ya Allah Maha Penyayang, Engkau Tuhan sumber kebijaksanaan dan pengetahuan kami. Hari ini pandanglah aku anak-Mu yang datang memohon berkat-Mu untuk mengikuti ujian p3K.
Dalam segala kelemahanku, tuntun aku dalam Terang-Mu agar mampu melewatkan tahapan ujian ini dengan baik. Semoga apa yang sudah aku pelajari dapat tetap aku ingat sebagai bekal dalam menghadapi ujian.
Ya Roh kebijaksanaan Ilahi, hadirlah menerangi pikiranku, agar mampu memahami setiap butir soal yang ada dan mampu menyelesaikan semua dengan baik. Beri aku kesanggupan hati, ketenangan juga kesiapan mental yang baik. Semoga aku dijauhkan dari perasaan takut dan cemas.
Tuhan sumber pengharapanku, aku menaruh harapan besar pada ujian P3K ini. Engkau ya Tuhan tempatku bersandar, melalui doa ini aku juga memohon sekiranya dapat lulus pada ujian P3K ini. Semoga aku semakin dimampukan dalam iman akan pelayanan jika terpanggil dan lulus pada ujian p3K ini.
Semua doa ini aku panjatkan kepada-Mu melalui kasih perantaraan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Krisus yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa. Amin
4. Doa Katolik untuk siap menghadapi ujian P3K
Ya Allah surgawi, Engkau sumber kebaikan dan kasih sayang kami. Aku mohon bantuan-Mu dalam menghadapi ujian P3K ini. Engkau selalu hadir dan membantuku, aku percaya Engkau ya Tuhan akan menuntunku juga melewati ujian ini dengan baik.
Aku mohon berkat-Mu agar mampu menyelesaikan ujian P3K ini dengan baik, sehingga dapat berkarya bagi banyak orang sebagaimana yang Engkau ajarkan kepada kami melalui Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus.
Hadirlah dalam ujianku nanti, terangi dengan pengetahuan-Mu agar aku mampu menyelesaikan ujian dengan baik. Semua doa ini untuk memuji Nama-Mu ya Alalh yang kekal. Amin
Baca juga: 3 Doa Katolik untuk Lulus Ujian PPPK
Nah demikian 4 doa Katolik sebelum mengikuti ujian Katolik. Semoga doa-doa ini membantu kamu untuk lebih siap menghadapik ujian dan tahapan seleksi lainnya selama proses penerimaan P3K. Berdoa juga Novena 3 Salam Maria karena doa novena untuk menghadapi ujian akan sangat membantu kamu saat ujian nantinya. Demikian artikel terkait doa untuk persiapan ujian Katolik. Keyword: doa untuk persiapan ujian katolik brainly
mau tanya doa atau amalan agar rezekinya dilancarin itu gimana ya?
Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du,
Siapapun yang hidup, dia telah dijatah rizkinya oleh Allah. Ini prinsip yang harus kita tanam dalam palung hati kita.
Allah menanamkan prinsip ini dalam al-Quran, melalui firman-Nya,
وَلَوْ بَسَطَ اللَّهُ الرِّزْقَ لِعِبَادِهِ لَبَغَوْا فِي الْأَرْضِ وَلَكِنْ يُنَزِّلُ بِقَدَرٍ مَا يَشَاءُ إِنَّهُ بِعِبَادِهِ خَبِيرٌ بَصِيرٌ
“Andaikan Allah melapangkan rezeki kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang dikehendaki-Nya dengan ukuran. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui (keadaan) hamba-hamba-Nya lagi Maha Melihat.” (QS. As-Syura: 27)
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mengajarkan prinsip ini kepada umatnya. Beliau bersabda,
أَيُّهَا النَّاسُ ، إِنَّ أَحَدَكُمْ لَنْ يَمُوتَ حَتَّى يَسْتَكْمِلَ رِزْقَهُ ، فَلا تَسْتَبْطِئُوا الرِّزْقَ ، اتَّقُوا اللَّهَ أَيُّهَا النَّاسُ ، وَأَجْمِلُوا فِي الطَّلَبِ ، خُذُوا مَا حَلَّ ، وَدَعُوا مَا حَرُمَ
“Wahai sekalian manusia, sesungguhnya kalian tidak akan mati sampai sempurna jatah rezekinya, karena itu, jangan kalian merasa rezeki kalian terhambat dan bertakwalah kepada Allah, wahai sekalian manusia. Carilah rezeki dengan baik, ambil yang halal dan tinggalkan yang haram.” (HR. Baihaqi 10185, dishahihkan Hakim dalam Al-Mustadrak 7924 dan disepakati Ad-Dzahabi)
Dengan memahami prinsip ini, akan lebih mudah bagi kita untuk membangun rasa tawakkal, sehingga tidak menjadi orang yang ‘cengeng’, hanya gara-gara merasa rizkinya tidak lancar.
Karena itu, apapun yang terjadi dengan kondisi rizki kita, jangan sampai memicu kita melakukan tindakan pelanggaran syariat.
Selanjutnya, islam juga mengajarkan kepada kita beberapa amalan dan doa agar rizki semakin lancar,
Pertama, memperbanyak istighfar, memohon ampun atas dosa-dosa yang pernah kita lakukan
Di surat Nuh, Allah menceritakan wasiat yang disampaikan Nabi Nuh ‘alaihis salam kepada umatnya,
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا . يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا . وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا
“Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, -sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun-, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.” (QS. Nuh: 10 – 12)
Ada sebuah kisah dari Hasan al-Bashri yang menunjukkan bagaimana manfaat rajin istighfar,
أَنَّ رَجُلًا شَكَى إِلَيْهِ الْجَدْب فَقَالَ اِسْتَغْفِرْ اللَّه ، وَشَكَى إِلَيْهِ آخَر الْفَقْر فَقَالَ اِسْتَغْفِرْ اللَّه ، وَشَكَى إِلَيْهِ آخَر جَفَاف بُسْتَانه فَقَالَ اِسْتَغْفِرْ اللَّه ، وَشَكَى إِلَيْهِ آخَر عَدَم الْوَلَد فَقَالَ اِسْتَغْفِرْ اللَّه ، ثُمَّ تَلَا عَلَيْهِمْ هَذِهِ الْآيَة
“Ada orang pernah mengadukan kepada Hasan tentang musim paceklik yang terjadi. Lalu Hasan menasehatkan, “Beristigfarlah (mohon ampunlah) kepada Allah”.
Kemudian orang lain mengadu lagi kepada beliau tentang kemiskinannya. Lalu Hasan menasehatkan, “Beristigfarlah (mohon ampunlah) kepada Allah”.
Kemudian orang lain mengadu lagi kepada beliau tentang kekeringan pada lahan (kebunnya). Lalu Hasan menasehatkan, “Beristigfarlah (mohon ampunlah) kepada Allah”.
Kemudian orang lain mengadu lagi kepada beliau karena sampai waktu itu belum memiliki anak. Lalu Hasan menasehatkan, “Beristigfarlah (mohon ampunlah) kepada Allah”.
Kemudian setelah itu Hasan al-Bashri membacakan surat Nuh di atas. (Disebutkan oleh al-Hafidz Ibnu Hajar di Fathul Bari, 11/98)
Kedua, beberapa doa memohon diberi kelancaran rizki,
[1] Berlindung dari kefakiran
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berdo’a,
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْفَقْرِ وَالْقِلَّةِ وَالذِّلَّةِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ أَظْلِمَ أَوْ أُظْلَمَ
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kefakiran, kemiskinan, kehinaan. Dan aku berlindung kepada-Mu jangan sampai aku mendzalimi atau didzalimi.” (HR. Ahmad 8053, Abu Daud 1546 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).
[2] Doa agar semua utang dilunasi dan dihindarkan dari kefakiran
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menyarankan, jika kita hendak tidur, dianjurkan miring ke kanan, kemudian membaca doa,
اللَّهُمَّ رَبَّ السَّمَوَاتِ وَرَبَّ الأَرْضِ وَرَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ رَبَّنَا وَرَبَّ كُلِّ شَىْءٍ فَالِقَ الْحَبِّ وَالنَّوَى وَمُنْزِلَ التَّوْرَاةِ وَالإِنْجِيلِ وَالْفُرْقَانِ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ كُلِّ شَىْءٍ أَنْتَ آخِذٌ بِنَاصِيَتِهِ اللَّهُمَّ أَنْتَ الأَوَّلُ فَلَيْسَ قَبْلَكَ شَىْءٌ وَأَنْتَ الآخِرُ فَلَيْسَ بَعْدَكَ شَىْءٌ وَأَنْتَ الظَّاهِرُ فَلَيْسَ فَوْقَكَ شَىْءٌ وَأَنْتَ الْبَاطِنُ فَلَيْسَ دُونَكَ شَىْءٌ اقْضِ عَنَّا الدَّيْنَ وَأَغْنِنَا مِنَ الْفَقْرِ
“Ya Allah, Rabb yang menguasai langit yang tujuh, Rabb yang menguasai ‘Arsy yang agung, Rabb kami dan Rabb segala sesuatu. Rabb yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah, Rabb yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-Qur’an). Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan segala sesuatu yang Engkau memegang ubun-ubunnya (semua makhluk atas kuasa Allah). Ya Allah, Engkau-lah yang awal, sebelum-Mu tidak ada sesuatu. Engkaulah yang terakhir, setelahMu tidak ada sesuatu. Engkau-lah yang lahir, tidak ada sesuatu di atasMu. Engkau-lah yang Batin, tidak ada sesuatu yang luput dari-Mu. Lunasilah utang kami dan berilah kami kekayaan (kecukupan) hingga terlepas dari kefakiran.” (HR. Muslim 2713)
[3] Berlindung dari kelilit utang dan kedzaliman manusia
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ
”Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari bingung dan sedih. Aku berlindung kepada Engkau dari lemah dan malas. Aku berlindung kepada Engkau dari pengecut dan kikir. Dan aku berlindung kepada Engkau dari lilitan hutang dan kesewenang-wenangan manusia.” (HR. Abu Dawud 1557)
[4] Doa mohon rizki yang halal
Doa ini dibaca setiap selesai salam shalat subuh.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca doa berikut, setelah salam shalat Shubuh,
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلًا مُتَقَبَّلًا
“Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah 925 dan dishahihkan al-Hafizh Abu Thahir)
[5] Memohon kecukupan dengan yang halal
Dari hadits Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengajarkan doa berikut,
اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
“Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Ahmad 1319, Tirmidzi 3563 dan dihasankan al-Hafizh Abu Thahir)
[6] Memohon harta yang diberkahi,
اللَّهُمَّ أكْثِرْ مَالِي، وَوَلَدِي، وَبَارِكْ لِي فِيمَا أعْطَيْتَنِي وَأطِلْ حَيَاتِي عَلَى طَاعَتِكَ، وَأحْسِنْ عَمَلِي وَاغْفِرْ لِي
“Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri. Panjangkanlah umurku dalam ketaatan pada-Mu dan baguskanlah amalku serta ampunilah dosa-dosaku.”
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mendoakan sahabat Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu dengan doa di atas. (HR. Bukhari dalam shahihnya 1982 dan Bukhari Adabul Mufrad 653 dan dishahihkan al-Albani)
[7] Meminta rizki ketika shalat
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ketika duduk antara dua sujud, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca doa,
رَبِّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَاجْبُرْنِي ، وَارْفَعْنِي ، وَارْزُقْنِي ، وَاهْدِنِي
Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, cukupkanlah aku, tinggikanlah derajatku, berilah rezeki dan petunjuk untukku).” (HR. Ahmad 2895).
Semoga Allah memberkahi rizki kita dan mengampuni dosa kita..
Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com)
Anda bisa membaca artikel ini melalui aplikasi Tanya Ustadz untuk Android. Download Sekarang !!
KonsultasiSyariah.com didukung oleh Zahir Accounting Software Akuntansi Terbaik di Indonesia.
Dukung Yufid dengan menjadi SPONSOR dan DONATUR.
🔍 Forum Tanya Jawab Seputar Islam, Arti Allahumma Sholli Wasallim Wabarik Alaih, Laba Dalam Islam, Cara Membasmi Tuyul, Solat Zuhur Berapa Rakaat, Apa Itu Sombong
Visited 1,042 times, 2 visit(s) today
Doa Menghadapi Ujian Agar Diberi Petunjuk
Saat menghadapi ujian, kamu juga bisa memanjatkan doa berikut ini agar diberikan rahmat Allah dan petunjuk yang benar dalam hal ujian.
Robbanaa aatinaa milladunka rohmatan, wahayyi’ lanaa min amrinaa rosyadaa.
"Ya Tuhanku, berikanlah kepada kami rahmat-Mu, dan sempurnakan atas kami petunjuk yang benar dalam urusan kami."
Doa Menghadapi Ujian Agar Dilapangkan
Selanjutnya kamu juga bisa membaca doa memohon kemudahan ujian, di bawah ini:
Rabbish-rohli shodrii, wa yassir-lii amri, wahlul 'uqdatammin-lisaani, yafqahu qauli.
"Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah segala urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku."
Disadur dari: Dream.co.id (Penulis: Widya Resti Oktaviana. Published: 9/12/2022)
Yuk, baca artikel Islami lainnya dengan mengeklik tautan ini.
POS-KUPANG.COM - Sebelum Anda mengikuti ujian sekolah, ujian PNS atau ujian apa pun, berdoalah agar Tuhan membantu menenangkan jiwa, menjernihkan pikiranmu sehingga Anda bisa mengerjakan soal-soal ujian dengan maksimal dan berhasil.
Doa Katolik Agar Test dan Ujian Berhasil
Engkau tahu bahwa aku sangat cemas dengan test dan ujian yang harus segera aku hadapi, dan memohon agar Engkau menenangkan pikiranku yang cemas dan berkabut.
Tolong tenangkan kegelisahanku ini, dan biarkan aku beristirahat di dalam Engkau selalu.
Aku berdoa semoga saat aku memasuki ujian, Engkau mengisi hatiku dengan kedamaian sempurna yang hanya datang dari-Mu.
Tolong juga berikan saya kejernihan pikiran, dan dorong pikiran saya untuk mengingat semua hal yang telah saya pelajari.
Beri saya kebijaksanaan dan kemampuan untuk mentransfer pikiran saya ke kertas.
Demi namaMu yang berharga aku berdoa, Amin.
- Penulis Tidak Diketahui
Tuhan, terima kasih karena Engkau bersamaku saat ini
Cintamu melampaui segala rasa takut
Kuberikan padamu kegelisahan yang kurasakan
Aku pasrahkan segala kekhawatiranku padamu
Tetap semangatku, rilekskan keberadaanku
Agar aku selalu memuliakanmu Dalam segala hal yang aku tulis, ucapkan, dan lakukan. Amin.
- Penulis Tidak Diketahui
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Jakarta: Sehari-hari manusia melakukan berbagai kegiatan, salah satunya bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup. Umat
terlebih dahulu sebelum mulai bekerja.
Doa merupakan cara seseorang berkomunikasi dengan Allah SWT. Dengan membaca doa sebelum mulai bekerja, sama artinya seseorang tengah meminta kemudahan, keberkahan, serta perlindungan kepada Allah SWT agar pekerjaannya berjalan lancar.
Melansir NU Online, ada sejumlah doa yang bisa dipanjatkan seorang muslim sebelum mulai bekerja, di antaranya ialah:
Doa Katolik sebelum ujian P3K
Ya Tuhan, aku datang memohon bantuan-Mu untuk dapat menghadapi ujian P3K ini. Aku tahu bahwa Engkau ya Tuhan selalu hadir dalam kehidupanku dan selalu dapat memberikan bantuan dalam setiap perjuangan hidupku ini.
Aku mohon melalui doa ini, dalam kesulitan ini. Mohon berkenan hadir menyertaiku selama proses ujian berlangsung agar aku mampu menyelesaikan semua ujian ini dengan baik. Bimbinglah aku agar aku dijauhkan dari perasaan cemas, takut maupun grogi.
Tuntun aku dengan bantuan Roh Kudus, agar aku mampu mengingat semua yang sudah aku pelajari sehingga mampu menyelesaikan ujian ini dengan tenang. Aku memohon kehadiran-Mu selalu agar aku dimampukan.
Semua doa dan permohonan ini demi memuji kebesaran Nama-Mu ya Allah yang Kudus. Amin
Doa agar Dimudahkan dalam Ujian
Berikut beberapa doa yang dapat dibaca agar dimudahkan dalam menghadapi ujian yang dikutip dari buku Kitab Doa Mustajab Terlengkap karya Ustaz H Amrin Ali Al-Kasyaf.
Doa Agar Lulus Ujian
اللَّهُمَّ. صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ نِ الْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ نَاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ وَالْهَادِ إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيمِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ الْعَظِيمِ
Arab latin: Allahumma shalli 'alaa sayyidina Muhammad inil faatihi limaa ughliqa wal khaatimi limaa sabaqa naashiril haqqi bil haqqi wal haadi ilaa shiraathikal mustaqiimi wa 'alaa aalihee wa shahbihi haqqaqadrihi wamiiqdaarihi al-azhiimi.
Artinya: Ya Allah limpahkanlah rahmat dan keagungan atas tuan kami, Nabi Muhammad SAW, yang menjadi pembuka bagi segala yang terkunci yang menjadi penutup bagi segala yang dahulu, yang memperjuangkan kebenaran dengan kebenaran dan yang menunjukkan kepada-Mu yang lurus, dan juga atas keluarga dan para sahabatnya dengan hak kapasitas dan derajat yang agung.
Doa Sebelum Bekerja agar Mendapat Keberkahan
Doa lainnya yang dapat dibaca oleh umat muslim sebelum bekerja supaya mendapat rezeki yang berkah dan halal, yaitu:
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku meminta dari keutamaanMu dan pemberianMu, rezeki yang baik lagi berkah. Ya Allah sesungguhnya Engkau memerintahkan untuk berdoa dan memutuskan atasku pengabulan doa, dan Engkau Zat yang tidak melanggar janji dan tidak mendustainya.
Ya Allah, tidak ada kebaikan yang engkau sukai, kecuali Engkau jadikanlah kami mencintai kebaikan tersebut dan mudahkanlah kami mendapatkannya. Dan tidak ada sesuatu yang Engkau benci kecuali Engkau jadikan kami benci terhadap sesuatu tersebut dan jauhkanlah kami darinya. Dan janganlah Engkau cabut dari kami keislaman kami setelah Engkau berikan."
Artinya: "Ya Allah, berilah padaku rezeki yang halal dan baik, serta pakaikanlah padaku segala perbuatan yang baik. Ya Tuhanku, jadikanlah olehMu rezekiku itu paling luas ketika tuaku dan ketika lemahku.
Ya Allah, cukupkanlah bagiku segala rezekiMu yang halal daripada yang haram dan kayakanlah aku dengan karuniaMu dari yang lainnya. Ya Allah, aku mohonkan padaMu rezeki yang luas dan berguna. Ya Allah, aku mohonkan padaMu nikmat yang kekal yang tidak putus-putus dan tidak akan hilang"
Sering kali seseorang gugup saat mengerjakan soal ujian. Sebelum mengerjakan soal-soal ujian, kamu bisa membaca doa agar ujian lancar dan mendapat nilai bagus berikut ini.
Ujia sering kali membuat seseorang gugup dan takut gagal. Jika sudah begitu, ada kalanya seseorang jadi stres dan mengacaukan pikiran sebelum ujian.
Membaca doa sebelum ujian bisa jadi salah satu cara terbaik agar diberikan kelancaran setelah belajar dengan giat. Sebagai umat Islam, doa layaknya senjata sebelum memulai peperangan, juga memohon perlindungan dari Allah SWT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anjuran berdoa kepada Allah bahkan dijelaskan dalam Al-Qur'an surat Al-Mu'min ayat 60 yang berbunyi:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَ
Dan Tuhanmu berfirman, "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina."
Video: BRIS Unjuk Gigi! Luncurkan Super App BYOND by BSI
Berdoa saat ujian menunjukkan keyakinan bahwa pertolongan Allah dapat membantu mencapai hasil yang baik. Berikut detikHikmah sajikan bacaan doa sebelum ujian agar diberi kemudahan bagi muslim yang mengamalkannya.
Dikutip dari buku Dahsyatnya Doa Para Nabi karya Syamsuddin Noor, doa didefinisikan sebagai permintaan atau permohonan dari pihak yang lebih rendah kepada pihak yang lebih tinggi. Dalam konteks ini, manusia adalah pihak yang berkedudukan rendah, sementara Allah SWT adalah pihak yang lebih tinggi.
Anjuran berdoa dijelaskan dalam firman Allah SWT surah Al Ghafir ayat 60:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يستكبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Artinya: "Dan Tuhanmu telah berfirman, 'Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina'."
Allah SWT juga berfirman dalam surah Al Baqarah ayat 186:
وَاِذَا سَاَلَـكَ عِبَادِىۡ عَنِّىۡ فَاِنِّىۡ قَرِيۡبٌؕ اُجِيۡبُ دَعۡوَةَ الدَّاعِ اِذَا دَعَانِ فَلۡيَسۡتَجِيۡبُوۡا لِىۡ وَلۡيُؤۡمِنُوۡا بِىۡ لَعَلَّهُمۡ يَرۡشُدُوۡنَ
Artinya: "Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka jawablah, bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku."
Dalil di atas juga dikuatkan dalam riwayat hadits yang menyebutkan sabda Rasulullah SAW. Dikutip dari Riyadush Shalihin 2 karya Imam Nawawi Edisi Indonesia terbitan Solo Cordova Mediatama, beliau menganjurkan muslim untuk memperbanyak doa terutama dalam salat.
وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ : أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ قَالَ : أَقْرَبُ مَا يَكُوْنُ الْعَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدٌ ، فَأَكْثِرُوا الدُّعَاءَ
Artinya: Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Keadaan seorang hamba yang paling dekat dari Rabbnya adalah ketika dia sujud, maka perbanyaklah doa (saat sujud)." (HR Muslim)
Doa Sebelum Bekerja atau Memulai Pekerjaan Baru
Imam al-Ghazali menganjurkan umat Islam membaca kutipan dari surat Al-Kahfi ayat 10 dan Surat Thaha ayat 25-26 sebelum memulai aktivitas atau memasuki bidang baru yang akan digeluti.
Adapun bunyi doa tersebut adalah sebagai berikut:
Artinya: "Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini). Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku."